Apa itu Plak Gigi?

Plak Gigi


    Plak gigi adalah lapisan tipis bersifat lengket dan bening yang menempel pada permukaan gigi. Plak terbentuk dari sisa-sisa makanan. Sisa makanan tersebut akan menjadi tempat berkumpulnya bakteri, lalu bakteri akan menghasilkan asam. Dari asam yang dihasilkan inilah dapat menyebabkan berbagai macam penyakit gigi dan mulut yang lain.

    Plak yang tidak dirawat dapat mengeras danberubah menjadi karang gigi. oleh karena itu, menjaga kebersihan adalah kunci untuk menghilangkan plak pada permukaan gigi. Selain itu, terdapat ada beberapa kelompok orang yang berisiko terkena plak gigi, yaitu:

1. Perokok aktif

2. Memiliki riwayat radiasi kepala/leher

3. Memiliki kondisi mulut yang kering

4. Banyak mengkonsumsi makanan manis dan lengket

Akibat plak gigi 

Plak gigi yang tidak dibersihkan akan mengeras dan menjadi karang gigiNah, karang gigi ini tidak bisa dihilangkan hanya dengan menyikat gigi.

Sisa makanan dan plak yang menumpuk menjadi karang gigi ini akan diubah oleh kuman atau bakteri menjadi asam yang dapat merusak gigi dan menyebabkan gigi berlubang. Selain itu, penumpukan sisa makanan dan bakteri bisa menimbulkan bau mulut (halitosis) dan gangguan pada gusi.

Plak yang menumpuk dan menjadi karang gigi dapat menyebabkan peradangan pada gusi atau gingivitis. Berikut adalah gejala radang gusi:

  • Pembengkakan gusi
  • Warna gusi berubah menjadi lebih merah
  • Gusi berdarah, terutama saat menyikat gigi
  • Gigi berlubang

Gingivitis atau radang gusi dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih parah, yaitu kerusakan sampai ke tulang yang disebut periodontitis.

Cara menghilangkan plak gigi

Plak gigi lebih baik dibersihkan sedini mungkin sebelum berubah menjadi karang gigi yang akan lebih sulit untuk dihilangkan. Menghilangkan plak gigi dapat dilakukan dengan beberapa cara berikut ini:

  • Menyikat gigi minimal 2 kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride
  • Menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut
  • Menyikat gigi selama minimal 2 menit dengan teknik yang benar, terutama pada bagian pertemuan antara gigi dan gusi
  • Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik secara rutin setiap hari agar dapat menghilangkan bakteri berbahaya yang membentuk plak
  • Membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi (dental floss) setiap hari

Perhatikan juga pola makan dan batasi kebiasaan mengonsumsi makanan ringan atau mengemil. Cobalah mengemil sayuran atau buah-buahan karena bisa membantu air liur untuk menetralisir asam yang dihasilkan oleh plak gigi. Selain itu, periksakan gigi secara rutin setiap 6 bulan sekali ke dokter gigi.

Sumber:

alodokter.com
doktersehat.com
doktersehat.com
rspantiwaluyo.com
klikdokter.com
webmd.com
crest.com
mouthhealthy.org
dentalcare.com

Comments